KULIAH UMUM “PENGEMBANGAN KAWASAN EKONOMI DI INDONESIA SEBAGAI SARANA PENGEMBANGAN DI DAERAH”

Kawasan Industri Kendal (KIK) merupakan salah satu pemegang kawasan industry yang beroperasi di Pulau Jawa. Keberadaan Kawasan industri di Kabupaten Kendal diharapkan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Kendal dimana artinya serapan tenaga kerja yang meningkat, tingkat penggangguran yang menurun, pendidikan masyarakat yang lebih baik dan lapangan kerja yang terbuka.

Sektor industri yang ramah lingkungan dapat menurunkan tingkat krisis ekonomi di Indonesia. Krisis ekonomi merupakan salah satu tantangan global yang menjadi salah pemasalahan cukup tinggi di Indonesia. Hal ini terjadi di kawasan yang masih rentan dan tidak merata perekonomiannya, ditandai dengan tingkat penggangguran yang tinggi. Pembangunan ekonomi menjadi salah satu indikator yang sangat penting dalam menunjukkan sejauh mana kesejahteraan masyarakat pada periode tertentu. Pembangunan ekonomi dapat dilihar dari angka income pemerintah, yang didapat dari produktivitas masyarakat, investasi dari sektor lain yang ada di Indonesia.

Kawasan Industri Kendal menjadi salah satu contoh dalam peningkatan industri di Jawa Tengah. Industri yang padat karya adalah industri yang dapat menyerap tenaga kerja banyak, dengan membangun daya saing baik, berwawasan lingkungan, dapat bermanfaat bagi masyarkat sekitar, sumber daya air yang cukup, serta kecukupan bahasa dari individu harus diperhatikan dalam menjangkau sektor industri global. Terdapat beberapa manfaat dari kuantitas kawasan industri secara global, seperti

1. Mencegah urbanisasi
2. Mengurangi permasalahan perkotaan seperti kemiskinan, kemacetan, angka fertilitas yang tinggi.
3. Peningkatan angka perkapita Indonesia.
4. Membuka lapangan pekerjaan yang diharapkan dapat seimbang dengan angka tenaga kerja.
5. Sebagai Pembangunan wilayah dan pemerataan wilayah

Didik Purbadi, S. Si., M.B.A yang merupakan Direktur Utama PT Kawasan Industri Kendal (KIK) mengatakan “Diluar dunia kampus, dunia ini berjalan dengan cepat. Sebagai kaum intelaktual yang terdidik, kita harus bisa peka terhadap informasi semacam ini. Tetapkan lah tujuan berkuliah untuk mengasah kemampuan. Yang dihadapkan dengan globalisasi sekarang.”